Menelisik Benteng Peninggalan Hindia Belanda di Gunung Palasari Sumedang

- 22 Januari 2024, 13:31 WIB
Bangunan benteng peninggalan Belanda, yang masih berdiri kokoh di kawasan Gunung Palasari, Sumedang.
Bangunan benteng peninggalan Belanda, yang masih berdiri kokoh di kawasan Gunung Palasari, Sumedang. /kabar-sumedang.com/DOK/

 

KABAR SUMEDANG - Kabupaten Sumedang merupakan salah satu daerah di Provinsi Jawa Barat, yang dikenal memiliki banyak sekali bangunan bersejarah peninggalan Hindia Belanda.

Di antara sekian banyak bangunan peninggalan Belanda yang ada di Kabupaten Sumedang, satu diantaranya berada di kawasan Gunung Palasari, Lingkungan Kelurahan Pasanggrahan Baru, Kecamatan Sumedang Selatan.

Kawasan Gunung Palasari yang memiliki ketinggian sekitar 645 meter di atas permukaan laut ini, menjadi salah satu bukti kekuasaan Pemerintah Hindia Belanda di Republik Indonesia. 

Baca Juga: Mitos Tentang Gunung Kunci di Sumedang, Benarkah Sepasang Kekasih Tidak Boleh ke Sana?

Sebab di Gunung Palasari ini, terdapat sebuah bangunan tua berbentuk benteng, yang dibangun pada masa Pemerintahan Hindia Belanda. 

Bangun tua yang dikenal dengan nama Benteng Palasari ini, sampai sekarang masih berdiri kokoh, di kawasan Taman Hutan Rakyat (Tahura) Gunung Palasari, 

Jika merujuk pada catatan sejarah, bangunan benteng ini, tentu bukan satu-satunya bangunan peninggalan Belanda yang ada di Sumedang. Karena selain benteng di Gunung Palasari, di wilayah Kabupaten Sumedang ini, memang masih banyak bangunan peninggalan Belanda lainnya yang telah masuk warisan cagar budaya.

Baca Juga: Gunung Sakral Miliki Kekuatan Spiritual untuk Sumedang

Namun khusus Benteng Palasari, bangunan ini konon mulai dibangun sekitar tahun 1913 sampai 1917. Bangunan tembok berbentuk benteng yang dibangun mengelilingi puncak Gunung Palasari ini, memiliki ketebalan sekitar 60 centimeter. 

Halaman:

Editor: Taufik Rochman (Kabar Priangan)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah