Mitos Tentang Gunung Kunci di Sumedang, Benarkah Sepasang Kekasih Tidak Boleh ke Sana?

- 16 Januari 2024, 15:33 WIB
Kawasan Gunung Kunci, di wilayah Kelurahan Kotakulon, Kecamatan Sumedang Selatan.
Kawasan Gunung Kunci, di wilayah Kelurahan Kotakulon, Kecamatan Sumedang Selatan. /kabar-priangan.com/Taufik Rohman /

KABAR SUMEDANG - Bagi masyarakat di wilayah Kabupaten Sumedang, pasti tidak akan asing dengan nama Gunung Kunci. Sebab selain menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Sumedang, Gunung Kunci juga dikenal sebagai kawasan cagar budaya.

Kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Gunung Kunci yang kini dikelola oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kabupaten Sumedang ini, dikenal memiliki banyak sekali peninggalan sejarah.

Salah satu peninggalan sejarah yang masih berdiri kokoh di Gunung Kunci, di antaranya adalah sebuah goa atau benteng pertahan yang dibangun pada masa Pemerintahan Hindia Belanda.

Baca Juga: Menelisik Sisi Mistis Pasir Tuhureun dan Gunung Tampomas di Sumedang

Namun di balik itu semua, kawasan Gunung Kunci yang terletak di wilayah Kelurahan Kotakulon, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat ini, ternyata memiliki juga mitos yang unik.

Sesuai mitos yang berkembang di masyarakat Sumedang hingga sekarang, kawasan Gunung Kunci memiliki pantangan bagi pengunjung yang sedang berpacaran atau memadu kasih.

Konon, apabila ada sepasang kekasih yang berpacaran di kawasan wisata Gunung Kunci, maka hubungan dengan pacarnya itu akan menjadi putus.

Baca Juga: Penampakan Sosok Wanita Cantik di Gunung Geulis Sumedang

Cerita tentang mitos bisa putus cinta bila sepasang kekasih berpacaran di kawasan Gunung Kunci Sumedang ini, memang telah diyakini masyarakat sejak lama.

Sebab faktanya, mitos tersebut memang banyak dialami oleh masyarakat. "Percaya atau tidak, mitos itu memang pernah saya alami sendiri," ucap Nurdani (41) salah seorang Kelurahan Kotakaler, Kecamatan Sumedang Utara, yang sempat di wawancarai kabarsumedang.pikiran-rakyat.com.

Halaman:

Editor: Taufik Rochman (Kabar Priangan)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah