Network
KABAR SUMEDANG - Kemampuan H. Dony Ahmad Munir dalam memimpin penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat, memang sudah tidak diragukan.
Selama masa kepemimpinannya, Dony Ahmad Munir, telah berhasil memberikan banyak prestasi untuk Kabupaten Sumedang, baik itu prestasi di tingkat Jawa Barat, ataupun tingkat nasional.
Atas keberhasilannya dalam memimpin penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Sumedang, Dony Ahmad Munir, akhirnya dianugerahi Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo.
Baca Juga: Peringatan Hari Otda Ke-28, Sumedang Berhasil Raih Dua Penghargaan Tingkat Nasional
Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha ini, secara simbolis disematkan oleh Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Tito Kanavian, kepada Dony Ahmad Munir, pada acara peringatan Hari Otonomi Daerah ke-28 tingkat nasional, di Balai Kota Surabaya, Jawa Timur, Kamis, 25 April 2024.
Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha ini, diberikan melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia, sebagaimana diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2010 Tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2009 tentang Penerimaan Gelar Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan.
Dony Ahmad Munir, dianugerahi tanda kehormatan ini karena dinilai telah memiliki jasa besar atau prestasi yang sangat tinggi, saat memimpin penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Sumedang.
Baca Juga: RSUD Sumedang Bakal Miliki UTDRS
Menanggapi penghargaan tersebut, Dony Ahmad Munir mengaku bersyukur, karena bisa mendapatkan tanda kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha dari Presiden RI.
"Saya sangat bersyukur, karena kinerja saya selama memimpin Sumedang ternyata mendapat penilaian yang luar biasa dari Bapak Presiden. Semoga kerja keras saya selama ini tidak hanya sebatas menghasilkan prestasi, akan tetapi bisa memberikan kemanfaatan bagi masyarakat Sumedang," tutur Dony.***
