Network
KABAR SUMEDANG - Dalam upaya penguatan ketahanan pangan di wilayah Kabupaten Sumedang, Pemerintah Kecamatan Cimalaka, kini mulai mencanangkan gerakan penanaman 1.000 pohon pisang per desa.
Pencanangan gerakan penanaman 1.000 pohon pisang per-desa ini, secara simbolis dilakukan langsung oleh Camat Cimalaka H. Ayuh Hidayat, di tanah kas desa, wilayah Dusun Cilimbangan, Desa Naluk, Cimalaka, Jumat, 10 November 2023.
"Hari ini, kami bersama unsur Forkopimcam dan para kepala UPT yang ada di wilayah Cimalaka, telah mencanangkan gerakan penanaman 1.000 pohon pisang per-desa. Pak Kapolsek, Pak Danramil, dan Pak Kepala Desa juga, barusan ikut menanam pohon pisang di sini," ujar H. Ayuh.
Baca Juga: Anak Asuh Forkopimcam Tanjungsari Sumedang jadi Sarjana
H. Ayuh menyebutkan, gerakan penanaman pohon pisang ini merupakan bagian dari upaya untuk penguatan ketahanan pangan melalui pemanfaatan lahan kas desa yang ada di wilayah Kecamatan Cimlaka.
Khusus untuk tahun 2023 ini, sambung Ayuh, pihaknya menargetkan minimal 1.000 pohon pisang per desa. "Di wilayah Kecamatan Cimalaka ini kan ada 14 desa. Target kami, di akhir tahun 2023 nanti sudah tertanam 14.000 pohon pisang di seluruh tanah kas desa," ucap Ayuh.
Ayuh menuturkan, pohon pisang ini sengaja dipilih karena tanaman tersebut memang sangat cocok untuk ditanam di wilayah Cimalaka. Dengan adanya gerakan penanaman pohon pisan seperti ini, diharapkan dapat mendongkrak perekonomian masyarakat di pedesaan.
Baca Juga: Sebanyak 47 Ruas Jalan Lingkungan di Sumedang akan Tuntas Dibangun Akhir Tahun
"Gerakan ini, diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk terus memanfaatkan lahan-lahan perkebunan mereka agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat. Jika program ini sukses, kami yakin Cimalaka nantinya bisa jadi sentra pisang," tutur Ayuh.
Karena selain bisa dimanfaatkan untuk stok pasokan makanan, hasil panen pisang ini nantinya bisa juga dijual untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
