Network
KABAR SUMEDANG - Sebanyak 1.831 personil dari gabungan TNI-Polri dan unsur lainnya, kini mulai disiapkan untuk pengamanan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024 di Kabupaten Sumedang.
Ribuan personil yang telah disiapkan untuk pengamanan Pemilu dan Pilkada serentak 2024 ini, ditampilkan secara langsung oleh jajaran Forkopimda Kabupaten Sumedang, dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata lodaya 2023-2024, di Lapangan Upacara Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS), Selasa, 17 Oktober 2023.
Ribuan personil gabungan ini, sengaja disiapkan untuk mengwal jalannya pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak di Kabupaten Sumedang, agar berjalan aman, damai, dam kondusif.
Baca Juga: Hadapi Era 5.0, Revitalisasi Koperasi Perlu Dilakukan untuk Penguatan Ekonomi dan Sosial Masyarakat
Seperti disampaikan Kepala Polisi Resort (Kapolres) Sumedang AKBP Indra Setiawan, saat memberikan arahan pada kegiatan Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata lodaya 2023-2024.
Menurut AKBP Indra Setiawan, menjaga kondusivitas dalam Pemilu itu tentunya merupakan kewajiban semua pihak. Maka dari itu, Forkopimda telah berkomitmen akan terus bersama masyarakat untuk mensukseskan pelaksanaan Pemilu yang aman, tertib, dan kondusif.
"Apel ini, dilakukan dalam rangka mengecek kesiapan personil berikut sarana prasarana untuk pengamanan Pemilu 2024," kata Kapolres Sumedang.
Kapolres Sumedang menyebutkan, personil yang disiapkan untuk pengamanan Pemilu 2024 nanti totalnya sebanyak 1.831. Ribuan personil ini, 631 di antaranya merupakan anggota Polri, sedang sisanya berasal dari unsur TNI, unsur pemerintahan, instansi vertikal lainnya, dan juga unsur masyarakat.
Dalam arahanya, Kapolres Indra juga menyampaikan mengenai tingkat kerawanan di Kabupaten Sumedang. Menurut Indra, sejauh ini Sumedang masuk kategori wilayah yang kurang rawan.
