KABAR SUMEDANG - Para petani yang menggarap sawah di Blok Tegal Harendong Desa Ranggasari Kecamatan Surian Kabupaten Sumedang dipastikan tidak bisa panen.
Pasalnya areal tanaman padi seluas kurang lebih 7 hektar di blok tersebut mulai kekeringan dan terancam fuso.
Kepala Desa Ranggasari Dede R Manikmaya mengatakan tadinya petani menanam kembali padi karena masih ada hujan dan berharap air akan cukup.
Baca Juga: Petani di Sumedang Mulai Was Was Hadapi Musim Tanam Padi ke Dua Tahun 2024
"Namun setelah tanam ternyata malah panas dan areal sawah mulai kekeringan, " jelas Dede Jumat 17 Mei 2024.
Kondisi ini lanjut Dede diperparah aliran air irigasi ke areal blok Tegal Harendong yang memanfaatkan aliran sungai Cibodas dan Cikandung tak bisa mengalirkan air
Hal ini lanjut dia karena saluran irigasi tersebut selalu rusak oleh gerusan banjir sungai Cibodas dan Cikandung.
Baca Juga: Sumedang dapat Tambahan Alokasi Pupuk Subsidi 21 Ribu Ton Jenis Urea dan NPK
"Untuk mengatasi kekeringan yang kerap melanda saat musim kemarau, sebenarnya kami juga sudah mengajukan untuk bantuan pompanisasi ke Pemkab Sumedang, namun sampai saat ini belum ada realisasi," jelasnya. ***