Network
KABAR SUMEDANG - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat Ade Tajudin Sutiawarman S.H., MH., resmikan program rumah tidak layak huni (Rutilahu), yang telah selesai dilaksanakan oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Sumedang, Senin, 4 Maret 2024.
Peresmian Rutilahu ini, ditandai dengan acara gunting pita oleh Kepala Kejati, bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sumedang, di rumah penerima manfaat program Rutilahu Kejari Sumedang, di Lingkungan Dano, RT 06/11, Kelurahan Kotakaler, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Dalam sambutannya, Kepala Kejati Jawa Barat Ade Tajudin Sutiawarman, memberikan apresiasi kepada Kejari Sumedang, Baznas Sumedang, dan Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang, yang telah bersama-sama menyelesaikan program Rutilahu Kejari Sumedang.
Baca Juga: Sumedang Kaya Potensi Energi Terbarukan, Kementerian ESDM Siap Dukung Pengembangannya
"Mudah-mudahan program Rutilahu yang telah dilaksanakan Kejari Sumedang ini, dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, khususnya bagi penerima manfaat yaitu Ibu Ene yang kini telah menginjak usia 100 tahun," kata Kepala Kejati Jabar.
Ade Tajudin juga berpesan kepada Kejari dan seluruh jajaran Forkopimda Sumedang, untuk terus melakukan kebaikan demi terwujudnya masyarakat Sumedang yang sejahtera.
Apresiasi yang sama disampaikan Penjabat Bupati Sumedang Herman Suryatman. Atas nama Pemkab Sumedang, Herman, menyampaikan apresiasi kepada pihak Kejari dan juga Baznas Sumedang, yang telah bahu-membahu membantu perbaikan rumah bagi keluarga kurang mampu, bersama masyarakat setempat.
Baca Juga: Cibeusi Expo 2024, Ratusan Anak Usia Dini Meriahkan Lomba Mewarnai di SDN Cibeusi Sumedang
"Kami sampaikan ucapan terimakasih kepada semua pihak yang telah bahu membahu membantu perbaikan rumah Bu Ene. Semoga program perbaikan Rutilahu seperti ini bisa terus berlanjut, sehingga ke depan di Sumedang tidak ada lagi Rutilahu," ujar Pj Bupati Sumedang.
