KABAR SUMEDANG - Kabar gembira bagi para petani di seluruh Indonesia. Pasalnya, pada tahun 2024 ini, pemerintah akan menambah alokasi subsidi pupuk sebesar Rp 14 triliun, dari biasanya yang hanya sekitar Rp 25 triliun per tahun.
Informasi mengenai penambahan alokasi subsidi pupuk ini, disampaikan Direktur Utama Pupuk Kujang, Maryono, saat meninjau Gebyar Diskon Pupuk di Halaman Induk Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS), Jawa Barat, Selasa (30/1/2024).
Menurut Maryono, alokasi subsidi pupuk ini merupakan bentuk keberpihakan Pemerintahan Presiden Joko Widodo kepada para petani.
Baca Juga: Diskanak Sumedang Terima Bantuan 50 Ekor Domba dari Kementan
Sebagai bentuk keberpihakannya kepada petani, kata Maryono, Pemerintah Presiden Jokowi setiap tahunnya selalu mengalokasikan anggaran untuk subsidi pupuk sekitar Rp 25 triliun.
"Dan untuk tahun 2024 ini, pemerintah akan menambah alokasi subsidi pupuk sebesar Rp 14 triliun. Tambahan alokasi subsidi pupuk ini, diharapkan dapat membantu para petani mendapatkan pupuk dengan harga yang terjangkau," kata Maryono.
Selain menambah alokasi anggaran untuk subsidi pupuk, sambung Maryono, pemerintah akan mempermudah juga mekanisme penebusan pupuk bersubsidi, dari yang semula harus menggunakan kartu tani, kini hanya cukup dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Baca Juga: Kunjungan Menhan Prabowo ke Sumedang Disambut Teriakan Presiden oleh Puluhan Ribu Petani
Kebijakan baru pemerintah ini, diharapkan dapat lebih mempermudah para petani dalam memenuhi kebutuhan pupuk, sehingga produktivitas pertanian di Indonesia bisa lebih meningkat.