Mengenal Sistem Rem Cakram pada Motor

- 12 Juni 2024, 14:51 WIB
illustrasi.dok
illustrasi.dok /kabar-sumedang/dedi suhandi/

Kampas rem pada sistem rem cakram memiliki umur pakai yang terbatas. Oleh karena itu, periksa kondisi kampas rem secara rutin dan ganti jika diperlukan. Biasanya, kampas rem perlu diganti setelah menempuh jarak 20.000 hingga 30.000 km.

2. Gunakan Oli Rem yang Tepat

Baca Juga: Penyuluh Perikanan dan Peternakan di Daerah Terpencil Dapat Hadiah Motor dari Pj Bupati Sumedang

Pemilihan oli rem yang tepat juga sangat penting dalam menjaga kinerja sistem rem cakram pada motor. Pastikan untuk menggunakan oli rem yang direkomendasikan oleh pabrikan motor Anda.

3. Jangan Pernah Mengabaikan Gejala Rem Blong

Jika saat menginjak pedal rem, motor tidak merespon dengan baik dan memberikan rasa tidak nyaman atau blong, segeralah periksa sistem rem pada bengkel terdekat. Jangan memaksakan untuk terus mengendarai motor dalam kondisi rem blong karena bisa membahayakan keselamatan Anda.

Baca Juga: Motor Tua DKW Super, Sebuah Kisah Tentang Keindahan dan Kepunahan

4. Bersihkan Cakram dan Kaliper Secara Rutin

Karena posisi cakram dan kaliper terbuka, maka seringkali kotoran dan debu bisa menempel pada komponen ini. Oleh karena itu, Anda sebaiknya membersihkan cakram dan kaliper secara rutin untuk menjaga kinerja dan daya cengkeram rem.

5. Jangan Memakai Kampas Rem yang Sudah Aus

Halaman:

Editor: Taufik Rochman (Kabar Priangan)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah