Network
KABAR SUMEDANG - Setelah hampir 24 jam lebih tak ada yang mengenali, korban kecelakaan lalulintas (lakalantas) yang dirawat di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Sumedang sejak kemarin itu, akhirnya berhasil teridentifikasi.
Remaja tanpa identitas tersebut, awalnya mengalami kecelakaan lalulintas di sekitar Jalan Bandung-Cirebon, wilayah Desa Ciherang, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, pada Senin (27/5/2024) pagi.
Tidak lama setelah kejadian, korban langsung dilarikan ke IGD RSUD Sumedang untuk mendapatkan penanganan medis. Namun, sampai Senin malam, ternyata tak ada seorangpun pihak keluarga atau kerabat yang menjenguknya. Padahal, foto remaja yang mengalami kecelakaan lalulintas tersebut, telah disebarluaskan melalui media sosial.
Baca Juga: Dua Lansia Tewas Terpanggang Dalam Insiden Kebakaran di Tanjungsari Sumedang
Karena tak kunjung ada yang mengenali, pihak Inafis Polres Sumedang langsung melakukan identifikasi terhadap korban. Dan akhirnya identitas korban pun berhasil terungkap.
Remaja korban kecelakaan lalulintas ini, diketahui merupakan warga Kampung Gunung Leutik, Desa Nagreg Kabupaten Sumedang. Setelah identitasnya berhasil terungkap, barulah ada pihak keluarga yang datang untuk menjemput ke RSUD Sumedang.
Namun sayangnya, remaja yang mengalami kecelakaan lalulintas tersebut, malah meninggal dunia, sebelum pihak keluarganya datang menjemput.
Baca Juga: 9 Kecamatan di Sumedang Dapat Alokasi Pupuk Organik
Informasi soal meninggalnya korban kecelakaan lalulintas ini, dibenarkan Humas RSUD Sumedang Rudianto. "Iya betul, sejak dibawa ke IGD kemarin pagi, korban tidak ada yang menjenguk," kata Rudianto, kepada wartawan, Selasa, 28 Mei 2024, siang.
Rudi menyebutkan, korban kecelakaan ini telah meninggal dunia pada pukul 05.45, pagi tadi. Sekarang, kata Rudi, pihak keluarganya telah datang ke RSUD untuk menjemput jenazah korban.
