Network
Gara-gara kebakaran tersebut, sambung Apep, empat bangunan ruko yang berada di sekitar Pom Mini pun kini semuanya ikut hangus terbakar. Termasuk, dua unit motor dan satu unit mobil yang terparkir di bangunan ruko juga ikut ludes dilalap si jago merah.
"Sesuai data yang kami miliki, lokasi Pom Mini dan ruko itu merupakan milik Doni FS. Namun bangunan tersebut disewa oleh warga asal India, yang oleh warga di sini dikenal bernama Abu. Saat kejadian, penyewa Pom Mini dan ruko itu katanya sedang di India, jadi di sini hanya ada pegawainya saja," tutur Apep.
Baca Juga: Hadapi Era 5.0, Revitalisasi Koperasi Perlu Dilakukan untuk Penguatan Ekonomi dan Sosial Masyarakat
Atas kejadian tersebut, kata Apep, pemilik serta penyewa bangunan kini diperkirakan akan mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah. Sebab selain menghanguskan empat bangunan ruko, semua barang dagangan yang berada di ke empat ruko itu pun ikut habis terbakar.
"Untuk kerugiannya belum dirinci secara pasti, namun berdasarkan perhitungan sementara untuk barang-barang dagangannya saja seperti baju, sepatu, hape, dan peralatan bengkel, diperkirakan bisa mencapai puluhan juta, belum lagi bangunannya," ucap Apep.
Adapun untuk upaya penanganan, tambah Apep, tidak lama setelah kejadian, warga langsung bergerak cepat untuk melakukan upaya pemadaman. Dengan bantuan Tim Damkar dan unsur TNI-Polri, kebakaran Pom Mini tersebut akhirnya bisa berhasil dipadamkan.
"Alhamdulillah, sekarang apinya sudah berhasil dipadamkan. Kejadian ini, diharapkan tidak terjadi lagi," tutur Kepala Desa Mulyamekar.
Dengan adanya peristiwa ini, Apep pun mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk lebih waspada dan berhati-hati terhadap setiap potensi yang dapat menimbulkan terjadinya kebakaran.***
