KABAR SUMEDANG - Memasuki pertengahan bulan Mei 2024 ini, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Sumedang, kembali meluncurkan program "Disdukcapil Sumedang Goes To School".
Program Disdukcapil Sumedang Goes To School ini, merupakan bentuk keseriusan Disdukcapil dalam mempercepat proses perekaman KTP elektronik dan pendaftaran atay aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) bagi kalangan pelajar.
Seperti disampaikan Kepala Disdukcapil Kabupaten Sumedang Bangbang Kustiantoro, saat meninjau pelaksanaan kegiatan Disdukcapil Sumedang Goes To School, di SMKN 1 Sumedang, Selasa, 14 Mei 2024.
Baca Juga: Pertajam RKPD Tahun 2025, Semua Rencana Kerja OPD di Sumedang Harus Berbasis SPM
Bangbang menyebutkan, kegiatan goes to school ini merupakan salah satu layanan jemput bola yang diberikan Disdukcapil Kabupaten Sumedang, kepada para pelajar dan kalangan tenaga pendidik.
Dengan adanya program Disdukcapil Sumedang Goes To School ini, diharapkan dapat lebih memudahkan para pelajar dan tenaga pendidik di lingkungan sekolah bersangkutan, untuk mendapatkan layanan administrasi kependudukan (Adminduk) dari Disdukcapil.
"Saat ini, kami sedang fokus untuk mengejar target perekaman KTP elektronik dan pendaftaran IKD. Salah satu upaya yang kami lakukan untuk bisa mengejar target tersebut, di antaranya dengan melakukan pelayanan jemput bola, seperti kegiatan yang kami laksanakan hari ini," ujar Bangbang.
Baca Juga: Pemkab Sumedang Targetkan Kabupaten Layak Anak Tingkat Nindya di Tahun 2024
Khusus untuk program Disdukcapil Sumedang Goes To School, sambung Bangbang, pihaknya hanya menyediakan dua jenis pelayanan Adminduk, yakni pelayanan untuk perekaman KTP elektronik, dan pendaftaran IKD.
Program goes to school yang dilaksanakan Disdukcapil Sumedang ini, ternyata mendapat respon yang luar biasa dari kalangan pelajar, termasuk para tenaga pendidik.
Hal ini dibuktikan dengan banyaknya pelajar, yang meminta pelayanan Adminduk. "Sesuai laporan dari bidang, dalam kegiatan goes to school di SMKN 1 Sumedang ini, tercatat ada lebih dari 150 orang yang meminta pelayanan Adminduk. Untuk pelayanan perekaman KTP elektronik ada 99 orang, dan untuk aktivasi IKD ada 52 orang," ujar Bangbang.
Baca Juga: Harga Bapokting di Pasar Rakyat Sumedang Relatif Stabil, Jenis Cabai cabaian Kompak Turun
Jumlah pemohon layanan yang masuk ke Disdukcapil Sumedang tersebut, sambung Bangbang, tentu baru dari kegiatan pelayanan jemput bola di SMKN 1 Sumedang saja.
Soalnya, pada hari Selasa ini Disdukcapil Sumedang juga tetap melaksanakan pelayanan jemput bola pendaftaran IKD ke kantor-kantor kecamatan dan desa. Jika ditotal secara keseluruhan, jumlah pendaftaran IKD yang telah diaktivasi Disdukcapil Sumedang hari ini totalnya mencapai 774 orang.
"Program Disdukcapil Sumedang Goes To School ini, akan terus kami lanjutkan ke sekolah-sekolah lainnya. Dengan harapan target perekaman KTP elektronik dan aktivasi IKD di Sumedang dapat segera tercapai," tutur Bangbang.***