Guru PJOK di Sumedang Diminta Berperan Aktif Dalam Mencegah Perundungan

- 15 Desember 2023, 17:20 WIB
Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman, sedang membuka Workshop  Implementasi MGMP Mata Pelajaran PJOK di Gedung Creative Center (GCC), Jumat, 15 Desember 2023.
Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman, sedang membuka Workshop Implementasi MGMP Mata Pelajaran PJOK di Gedung Creative Center (GCC), Jumat, 15 Desember 2023. /kabar-sumedang.com/DOK Pemda Sumedang/

 

KABAR SUMEDANG - Penjabat Bupati Sumedang Herman Suryatman, meminta kepada seluruh guru Pendidikan Jasmani, Olahraga dan kesehatan (PJOK), supaya bisa lebih berperan aktif dalam mencegah aksi perundung di sekolah.

Pasalnya, guru PJOK ini biasanya suka lebih dekat dengan anak-anak didik ketimbang guru mata pelajaran lainnya. Sehingga akan lebih mudah dalam melakukan pendekatan pada siswa. 

"Pelajaran olahraga ini, salah satu pelajaran favorit bagi anak-anak sekolah. Sehingga interaksi antara guru dengan murid juga pasti akan lebih sering," kata Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman, saat membuka Workshop Implementasi Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGPP) PJOK, di Gedung Creative Center (GCC), Jumat, 15 Desember 2023.

Baca Juga: Menelisik Sejarah dan Keunggulan Yamaha XS 650

Karena alasan tersebut, Herman berharap semua guru PJOK di Kabupaten Sumedang, bisa menjadi agent of change dalam pencegahan aksi perundungan, supaya wilayah Sumedang bisa benar-benar zero bullying. 

"Saya minta di Sumedang tidak boleh ada perundungan, dan untuk mewujudkannya maka semua pihak harus bahu membahu memberikan kasih sayang yang baik kepada anak-anak. Terutama, MGMP PJOK, yang biasanya paling dekat dengan siswa," ujar Pj Bupati Sumedang. 

Sebab bagaimanapun juga, sambung Herman, pendidikan berbasis kasih sayang ini menjadi salah satu alat penting untuk bisa mewujudkan zero bullying di Kabupaten Sumedang. Dan untuk itu, guru PJOK juga harus ambil bagian dalam mewujudkannya. 

Baca Juga: Berbagai Lomba dan Pertandingan Olahraga Digelar Dalam Peringati HAB ke 78

Sementara itu, Ketua IGORNAS Kabupaten Sumedang Ermansyah, menyebutkan guru PJOK memang snagat berperan penting dalam stop bullying, karena di sekolah para murid selalu lebih dekat dengan guru olahraga apalagi saat ini dengan ditekankannya keikutsertaan murid dalam pelaksanaan ekstra kulikuler di tiap sekolah.  

Halaman:

Editor: Taufik Rochman (Kabar Priangan)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah