Network
KABAR SUMEDANG - Dalam upaya mewujudkan lingkungan bersih dan sehat, Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang, kini terus berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar bisa menjaga kebersihan lingkungan. Salah satunya, dengan tidak melakukan buang air besar sembarangan.
Karena berdasarkan data yang dimiliki Pemda Kabupaten Sumedang, target Open Defecation Free (ODF) atau bebas dari perilaku buang air besar sembarangan di Kabupaten Sumedang ini, baru tercapai sekitar 95 persen.
"Saat ini, target ODF di Kabupaten Sumedang baru tercapai 95 persen. Harapannya, di akhir tahun ini Sumedang harus sudah bisa 100 persen ODF," kata Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang Tuti Ruswati, Rabu, 8 November 2023.
Baca Juga: Wakili Indonesia di Pameran Smart City Terbesar di Dunia, Sumedang Akhirnya Mendunia
Guna mengejar target tersebut, kata Tuti, Pemda Kabupaten Sumedang bersama Kelompok Kerja (Pokja) Pengembangan Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PPKP) Provinsi Jawa Barat, telah melakukan advokasi percepatan Stop Buang Air Besar Sembarangan.
Langkah ini, dilakukan dalam rangka mengakselerasi capaian target 100 persen ODF di Kabupaten Sumedang pada akhir tahun 2023.
"Saat ini masih ada 13 desa lagi yang masih belum dituntaskan. Untuk itu, kami akan segera mengumpulkan desa-desa tersebut, agar secepatnya membuat komitmen bersama sehingga masalah ODF di daerahnya bisa diselesaikan," ucap Tuti.
Baca Juga: Pemkab Sumedang Evaluasi Pengelolaan Kawasan Perkotaan Jatinangor
Pj Sekda Sumedang menuturkan, target 100 persen ODF di Kabupaten Sumedang pada akhir tahun 2023 ini, harus benar-benar bisa diwujudkan. Maka dari itu, Pemda Kabupaten Sumedang akan terus berkolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan agar bisa mencapai target yang telah ditetapkan.
"Kami akan menentukan arah kebijakan untuk mencapai target ODF 100 persen. Dengan pola kolaborasi seperti ini, kami sangat optimis akan bisa mencapai target ODF tersebut," tuturnya.***
