Masuk Daftar Nama yang Diusulkan jadi Pj Bupati Sumedang, Berikut Profil Lengkap Herman Suryatman

- 11 Agustus 2023, 17:17 WIB
kabar-sumedang.com/DOK Pemda Sumedang
kabar-sumedang.com/DOK Pemda Sumedang /

 

KABAR SUMEDANG - Belakangan ini, nama Sekretaris Daerah Kabupaten Sumedang Herman Suryatman, sedang santer dibicarakan oleh sejumlah kalangan masyarakat di Kabupaten Sumedang. 

Nama Sekda Sumedang terus menjadi bahan perbincangan, setelah dia diusulkan sebagai salah satu calon Penjabat (Pj) Bupati Sumedang, yang akan mengisi kekosongan pascakepemimpinan Dony-Erwan, yang akan berakhir pada tanggal 20 September 2023.

Sebagaimana diketahui, Herman Suryatman ini, telah masuk dalam daftar tiga nama calon Pj Bupati Sumedang, yang diusulkan DPRD Kabupaten Sumedang kepada Kementerian Dalam Negeri melalui Pemerintah Provinsi Jawa Barat. 

Baca Juga: BPBD Sumedang Optimalkan Perhitungan dan Pengkajian Pascabencana

Dikonfirmasi mengenai hal tersebut, Sekda Sumedang Herman Suryatman, mengaku siap untuk menerima kepercayaan itu. Karena menurut Herman, sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN), dia tentunya harus selalu siap untuk menerima tugas apapun dari negara.

"Soal pengusulan Pj Bupati Sumedang, saya tentunya sangat berterima kasih atas kepercayaan ini. Dan sebagai seorang ASN, saya akan selalu siap untuk menerima tugas apapun dari negara. Jadi kalaupun nanti saya diberikan amanah menjadi Pj Bupati Sumedang, Insya Alloh saya siap," kata Herman, Jumat, 11 Agustus 2023.

Herman menyebutkan, berbicara masalah Pj Bupati, semua itu sepenuhnya merupakan kewenangan Kementerian Dalam Negeri. Karena dalam hal ini, daerah hanya berhak untuk mengusulkan nama-nama calonnya saja, soal keputusan siapa yang akan dipilih menjadi Pj Bupati, semua itu tergantung keputusan Kemendagri.

Baca Juga: Tingkatkan Promosi Wisata, DPC Putri Sumedang Jaring Duta Pariwisata

Maka dari itu, dia sendiri tentunya tidak akan terlalu memikirkan soal usulan Pj Bupati Sumedang. Sebab yang menjadi perhatian utama dirinya sekarang, tiada lain adalah harus meningkatkan kinerja pegawai, agar Visi Misi Sumedang Simpati dapat terwujud. 

"Jadi untuk saat ini, saya akan tetap fokus untuk melaksanakan tugas sebagai Sekda Sumedang. Yaitu, membantu mengamankan semua kebijakan Pak Bupati dan Pak Wakil Bupati, dalam mewujudkan visi Sumedang Simpati," ujar Sekda Herman. 

Karenanya, menjelang masa berakhirnya kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Sumedang ini, dia akan lebih fokus untuk meningkatkan kinerja ASN, supaya semua kebijakan yang telah ditetapkan Pemda Kabupaten Sumedang bisa tercapai secara optimal.

Baca Juga: Upacara Adat Ngalaksa Kembali Digelar, Wabup Sumedang: Jaga dan Lestarikan Warisan Budaya Ini

"Saya akan tetap profesional sebagai ASN di birokrasi pemerintah. Dan sebagai Sekda, fokus saya sekarang adalah mengkoordinasikan berbagai capaian target kinerja yang telah dilaksanakan oleh seluruh SOPD dalam menuntaskan program Sumedang Simpati," tutur Herman. 

Bagi masyarakat yang penasaran dengan sosok Sekda Sumedang, berikut profil lengkapnya. Herman Suryatman semasa kecil menjalani pendidikan di SDN Center Situraja 1982, setelah itu dia langsung melanjutkan pendidikan di SMPN 1 Situraja 1985, dan SMAN Situraja 1988. Setelah keluar dari SMA, Herman langsung masuk ke Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri 1992.

Sambil bekerja sebagai ASN, Herman terus melanjutkan pendidikan di Instiut llmu Pemerintahan Politik Pemerintahan 1999, dan Magister llmu Pemerintahan, Universitas Padjadjaran llmu Pemerintahan 2003.

Baca Juga: Disdukcapil Sumedang Terus Ingatkan Masyarakat Tentang Pentingnya Adminduk

Adapun untuk pendidikan dan pelatihan (Kursus), Herman Suryatman ternyata pernah Sekolah Perwira Wajib Militer di Pusat Pendidikan Infantri (PUSDIKIF) Pusat. Dan pernah masuk dalam keanggotaan Kesenjataan Infanteri TNI-AD pada Tahun 1992 (Berijazah).

Selama menjadi ASN, Herman pernah ikut sebagai peserta Diklat Adum di Badan Diklat Provinsi Jawa Barat pada Tahun 1996 (Bersertifikat), Diklat Adumla di Badan Diklat Kemendagri pada Tahun 2000 (Bersertifikat), Diklatpim III di Badan Diklat Kemendagri pada Tahun 2009 (Bersertifikat), Diklatpim II di Badan Diklat Provinsi Jabar pada Tahun 2011 (Bersertifikat), dan Diklat Fungsional Penjenjangan Perencana Tingkat Muda di LPEM Universitas Indonesia dan Bappenas pada Tahun 2005 (Bersertifikat).

Tak hanya itu, Herman juga pernah mengikuti Saemaul Training For Foreign Leaders di Saemaul Undong Central Training Institute di Korea pada Tahun 2010 (Bersertifikat), Governance Business Process Training Course di Copenhagen Business School Denmark pada Tahun 2015 (Bersertifikat), Indonesia e-Government Capacity Building Program di National Information Society Agency (NIA)- Korea pada Tahun 2016 (Bersertifikat), Public Service Monitoring Indonesia Workshop To Australia di Center For Local Government University Of Technology Sydney - Australia pada pada Tahun 2017 (Bersertifikat), Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat I (PKN 1) di LAN RI pada Tahun 2022 (Bersertifikat), Digital Government Benchmarking ke Finlandia dan Estonia Tahun 2022, GovTech Global Forum, Governance In Digital Era di Washington DC World Bank tahun 202, dan Digital Capacity Building Program For Civil Servants di Local Government Officials Development Institute (LOGODI) di Korea pada Tahun 2023 (Bersertifikat).

Baca Juga: Diskop UKMPP Sumedang Kembali Mengadakan Penyuluhan Keamanan Pangan

Adapun untuk prestasi dan penghargaan yang pernah dia raih, antara lain mendapatkan Satyalancana Karya Satya 10 Tahun dari Presiden RI Tahun 2001, Satyalancaba Karya Satya 20 Tahun dari Presiden RI Tahun 2011, Kenaikan Pangkat Luar Biasa dari Bupati Sumedang Tahun 2007, Peringkat Pertama pada Diklat Adum di Badan Diklat Provinsi Jawa Barat, Tahun 1996, Peringkat Pertama pada Diklatpim III dari Badan Diklat Kemendagri, Tahun 2009, Peringkat Pertama pada Diklat Fungsional Penjenjangan Perencana Tingkat Muda di LPEM Universitas Indonesia dan Bappenas Tahun 2005, Piala Adhigana-Anugerah ASN Tahun 2020 dari Menteri PANRB Tahun 2020, Kenaikan Pangkat Luar Biasa dari Menteri PANRB Tahun 2021, Medali Makarti Bhakti Nagari-Sebagai Peserta Terbaik pada Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat I - LAN RI dari Kepala LAN RI Tahun 2022, dan menjadi Sekda Terbaik Pertama-Leading Change and Influencer pada Ajang Digital Leadership Government Award 2022 dari Menteri Dalam Negeri dan Ketua Asosiasi Pemerintah Provinsi Se Indonesia (ASKOMPSI).

Sementara dalam perjalanan kariernya, sebelum menjabat sebagai Sekda Sumedang pada tahun 2019 sampai sekarang, pria kelahiran Sumedang, 11 November 1970 ini, ternyata pernah memulai kariernya sebagai Perwira Pertama pada Korem 163/Wirasatya-Kodam IX/Udayana-Bali, pada tahun 1992. Setelah itu, dia pun mendapatkan kenaikan jabatan menjadi Perwira Intelijen Kodim 1619/Tabanan-Kodam IX/Udayana-Bali, 1993 -1994. Dari sana, Alumni IPDN Angkatan 01 ini, akhirnya memilih untuk menjadi pegawai Sipil, dan ditugaskan di Lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang. 

Dalam perjalanan kariernya sebagai ASN di Pemda Kabupaten Sumedang, Herman Suryatman pada tahun 2007-2009, sempat menduduki jabatan strategis sebagai Camat Jatinunggal, pernah menjadi Staf Ahli, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumedang tahun 2012-2013, Kepala Disparbudpora Kabupaten Sumedang tahun 2013. 

Baca Juga: Peningkatan Jumlah Kunjungan Wisata di Sumedang Ternyata Belum Berpengaruh pada Okupansi Hotel

Selain di Kabupaten Sumedang, Herman Suryatman juga pernah menduduki jabatan sebagai Kepala Biro Hukum Komunikasi dan Informasi Publik pada Kementerian PANRB pada tahun 2013-2017, dan pernah menjadi Sekretaris Deputi Bidang SDM Aparatur pada Kementrian PANRB pada tahun 2017-2019.***

Editor: Taufik Rochman (Kabar Priangan)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah